Monday 27 March 2017

CARA MERUBAH BACKGROUND NOTEPAD++



Artikel saya kali ini akan membahas bagaimana cara merubah background notepad++. Secara umum tampilan default notepad++ adalah berwana putih. Tapi dengan warna yang cerah terkadang membuat mata cepat merasa pedas dan lelah, tetapi ada juga yang tidak. Bagi mereka yang memiliki aktifitas di depan layar kaca komputer yang lama pastinya ini akan terasa terganggu dengan keadaan ini. Bahkan menatap layar komputer terlalu lama dengan cahaya kontras yang terang dapat menyebabbkan mata iritasi. Bahkan saya pernah hingga mata keluar air mata tanpa sengaja. Jika ini terjadi pastinya akan  sangat merepotkan.


Seorang editor web atau semacamnya, pasti tidak akan jauh dari aplikasi yang satu ini. Notepad++ adalah aplikasi editor yang cukup popular dikalangan web programmer. Kenapa saya membahahas ini??? Karena saya juga membutuhkan aplikasi ini untuk mengerjakan pekerjaan web saya. Aplikasi ini juga sangat saya anjurkan buat kalian yang sedang belajar bahasa pemrograman. Agar kalian tidak bosan dengan tampilan defaultnya bisa kalian rubah sendiri warnanya sesuai keinginan kalian.

Setelah saya cari-cari menu pada notepad++ akhirnya saya menemukan menu untuk merubah backgroundnya. Sebelum itu kalian bisa download aplikasi notepad++ disini atau disini.

Langkahnya sebagai berikut :
-     1. Cari menu Settings lalu pilih Style Configurator.
-     2. Didalam Style Configurator sudah ada beberapa tema yang bisa kalian pilih. Secara umum tema awal notepad++ adalah Default (stylers.xml) . Maka bila ingin mencari tema baru tinggal dipilih saja.
-    3. Select Theme dan drop down, lalu akan muncul macam-macam theme yang sudah disediakan. Saya menggunakan tema Vibrant Ink yang cenderung agak gelap dan tidak terlalu terang. Atau kalian juga bisa gunakan tema Deep Black yang tampilannya juga gelap tidak terang. Tergantung selera jika menggunakan tema karena masih ada banyak lagi selain kedua tema itu.




Disamping itu kalian juga merubah style tema itu sendiri. Notepad++ juga memberikan pilihan untuk merubah warna dalam penulisan ukuran font, dan lainnya. Pada menu Language kalian bisa pilih bahasa yang digunakan dengan Style yang ada disampingkan yang bisa kalian rubah sendiri. Secara default tampilan yang biasa adalah Global Styles yang menampilkan keseluruhan penulisan. Sekedar info saja dalam penulisan bahasa pemrograman default penulisan bahasa pemrograman biasanya menggunakan font Courier New. Jadi bila kalian mendownload theme atau plugin dari internet biasanya tulisannya adalah Courier New. Saya masih belum tahu secara benar apa alasan pemilihan font ini, mungkin agar membedakan mana visual programing dengan visual biasa yang sering kita jumpai.

Jadi saran saya jika ingin menggunakan tampilan yang biasa dan gak neko-neko mending tidak usah merubah style pada menu Language. Aktifkan secara default dan pilih Save & Close untuk menerapkan tema.


Sekian artikel kali ini tentang Cara Merubah Warna Background Pada Notepad++. Baca juga menu-menu pada Notepad++ dan fungsinya.

Saturday 25 March 2017

Belajar PHP Bag 7 : Belajar Conditional dan fungsi Looping



CONDITIONAL

Kali ini kita belajar looping dan conditional. Pada artikel sebelumnya sudah saya singgung menggunakan if else, dan looping. Conditional statement if. If atau dalam bahasa Indonesia jika. Artinya jika variabel terpenuhi maka dia akan melakukan sesuatu, tetapi jika tidak dia akan melakukan yang lain atau else. Dalam sontoh belajar PHP Bag 6 saya contohkan dengan array hari ditambaj conditional. Jika kita masukan variabel hari yang sama dengan nilai conditional maka akan ditampilkan sesuai dengan statement yang kita deklarasikan.

Perbedaan 1

<?php
     $hari = array ("senin","selasa","rabu","kamis","jumat","sabtu","minggu");
$hari = 'minggu'; 
               if ($hari = 'senin'){  // Perhatikan tanda (=)
                   echo 'Ini hari senin';}
else {echo 'Ini bukan senin;)
?>

Perbedaan 2

<?php
     $hari = array ("senin","selasa","rabu","kamis","jumat","sabtu","minggu");
$hari = 'minggu'; 
               if ($hari == 'senin'){ // Perhatikan tanda (= =)
                   echo 'Ini hari senin';}
else {echo 'Ini bukan senin;}
?>


Penggunaan tanda samadengan (=) ini perlu dicermati, bahwa bila kita gunakan tanda = hanya satu dalam conditional, maka dia akan membaca permohonan rabu dan senin merupakan nilai string. Jadi persyaratannya dalam if adlaah string. Sehingga walaupun kita masukan hari minggu atau hari apapun, maka yang keluar akan tetap “Ini hari senin”. Tapi jika dalam conditional tanda samdengan kita ganti jadi 2 sebagai persyaratan mutlak. Maka nilai variabel hari yang kita masukan harus bernilai sama dengan conditional If, jika tidak yang keluar adalah conditional Else. Artinya jika data yang kita masukkan harus bersifat string dan harus bernilai senin. Sudah paham penggunaan samadengan dalam persyaratan conditional. Jika sudah kita akan lanjutkan dengan variabel aritmatika.

Conditional If juga bisa digunakan pada fungsi aritmatika.

<?php
     $nilai_A = 20;
     $nilai_B = 2;
     $hasil = $nilai_A / $nilai_B ;
          If ($hasil = 10) {
              Echo 'hasil benar';
     } else {echo 'hasil salah';}
?>


Jalankan browser untuk menampilkan statement berdasarkan kondisi yang kita harapkan. Mungkin ini terlihat sepele bila variabel yang kita buat sudah kita tentukan sebelumnya. Tapi dalam eksekusi dilapangan fungsi ini lebih sering digunakan untuk sebuah validasi. Misal untuk login akun seseorang. Maka yang diperlukan adalah kesesuaian username dan password yang di masukan dengan database yang telah disimpan. Bila data yang dimasukan salah maka tidak akan bisa masuk ke akun mereka, yang ditampilkan hanya pesan eror atau warning. Saya berharap dengan contoh-contoh diatas akan lebih membuat kalian paham tentang alurnya sebuah conditional If, bukan masalah mudah atau tidaknya membuatnya sebuah conditional seperti diatas.

Dalam hal ini fungsi conditional fungsi If bisa juga kita ganti dengan fungsi switch. Switch hampir sama fungsinya. Hanya saja switch memiliki formula atau aturan penulisan yang berbeda.


switch ($variabel){
                     case 'Konidsi';
                     echo 'Statement Benar';
                     break; // Berhenti
                                    default echo 'Statement Salah';


Rumusnya memiliki script yang berbeda dengan fungsi If. Tapi alurnya masih sama dengan fungsi If. Contoh penggunaannya bisa kalian perhatikan di bawah.


<?php
     $hari = 'Januari';
              switch ($hari){
                   case 'Januari';
                   echo 'Ini bulan Januari';
                   break;
                  
                   case 'Februari';
                   echo 'Ini nulan Februari';
                   break;
                  
                   case 'Maret';
                   echo 'Ini bulan Maret';
                   break;
                  
                   default;
                   echo 'Salah';
              }
?>


Case bisa dianggap sebagai if, echo untuk mendeklarasikan statement dan break fungsinya untuk berhenti. Jadi secara umum format fungsi switch seperti diatas, dan diakhiri dengan default yang akan menunjukan statement bila semua kondisi yang kita inginkan tidak terpenuhi. Dalam prakteknya kita bisa buat lebih banyak fungsi ini. Entah kita gunakan conditional If atau Switch yang menunjukan sebuah ketentuan seperti yang kita harapkan.

Soal :
Buatlah sebuah condisional pembelian beberapa barang beserta berapa jumlah harga yang harus dibayarkan menggunakan cara if dan switch!?


LOOPING (PERULANGAN)
Selanjutnya kita akan belajar Looping atau  perulangan adalah fungsi yang digunakan untuk menampilkan data dari sebuah array yang sudah ada.


$list = array ('Ketua Kelas' => "Jono",
          'Wakil Ketua' => "Joni",
          'Sekertaris' => "Jeni");
foreach($list as $jabatan => $nama) {
          echo "<ol><center>$jabatan = <strong>$nama</strong><center></ol>";
     }

Perhatikan hasilnya, susunannya membentuk daftar sesuai urutannya. Ada juga cara lain sebagai berikut.


<?php
     $array = ['Jono','Joni','Jeni'];
for( $i=0; $i < count($array); $i++ ) {
     echo "<li>$array[$i]</li>";
     }
?>


Ini adalah contoh looping jika i = 0 dan i kurang dari count $array atau bisa dikatakan hitungan variabel.  Maka i akan bertambah satu satu dan seterusnya sesuai jumlah variabel array. Arti count sendiri adalah menunjukan jumlah suatu variabel. Bila kalian tambah script echo count $array, maka nilai yang akan dimunculkan adalah 3. Karena jumlah array yang ada dalam variabel array adalah 3.

Cara yang ketiga bisa menggunakan fungsi while


<?php
     $array = ['Jono','Joni','Jeni'];
$i = 0;
     while ($i < 3)
     {
          echo "<li>$arr[$i]</li>";
     }
?>


Soal :
Buatlah list daftar pengurusan sebuah organisasi. Meliputi Ketua, Wakil, Sekertaris, Anggota dan elemen menggunakan cara looping!?

Demikian pembelajaran kita kali ini tentang conditional dan looping. Semoga pemahaman kita tentang PHP akan semakin banyak dengan praktek. Baca juga artikel Belajar PHP Bag 8 : Tiga Functiondalam PHP.


Thursday 23 March 2017

Belajar HTML : Introduce

HTML atau singkatan dari Hyper Text Markup Language adalah sebuah bahasa pemrograman sederhana untuk membuat sebuah halaman website. Halaman ini nantinya berguna sebagai interface antara user dan halaman browser dalam internet. HTML ini banyak digunakan sebagaian besar programer sebagai alat penunjang tampilan situs mereka. Ibaratnya ini sebagai sarana untuk menampilkan iformasi yang mereka punya kepada selluruh dunia melalui jaringan yang dinamakan Internet. HTML juga dapat digunakan sebagai link penghubung antar situs, misalkan saja yang kita tahu seperti facebook. Konon ceritanya dulunya facebook hanya sebatas jaringan web antar orang dalam satu organisasi. Karena pemiliknya Mark Zukerberg ingin situsnya ini berkembang, akhirnya ia membuka situs ini sebagai sebuah situs umum yang sudah memilki jutaan member di dunia. Dan menjadi sebuah situs popular sampai sekarang ini. 
Keberhasilan ini tentunya membuat banyak developer ingin membuat situs sendiri yang dapat diakses semua pengguna internet. Akhirnya untuk satu dekade ini banyak sekali situs bermunculan. Seiring dengan perkembangan jaman dengan kesuksesan facebook melahirkan jejaring social baru seperti instagram, path, dan lainnya. Di Indonesia pun juga tak kalah ketinggalan, perkembangan situs juga begitu pesat seperti kesuksesan KASKUS. Menurut saya pribadi perkembangan situs KASKUS ini juga tidak kalah dengan situs luar negeri. Berawal dari tempat sharing, hingga berubah jadi sebuah forum jual beli online yang keuntungannya fantastis.

Para pemilik perusahaan komersial di Indonesia akhirnya berlomba-lomba membangun sebuah situs/website untuk menunjang usaha mereka di dunia maya. Hingga mereka menyewa mahal seorang web master untuk membangun sebuah website yang dinamis dan menarik banyak orang.

Kita memang tidak bisa menyalahkan teknologi dan perkembangan jaman yang semakin maju dan cepat. Tapi kita harus belajar dan menyesuaikan perkembangan itu. Untuk itu saya mengajak para pembaca untuk lebih mengenal tentang dunia pemrograman. Karena saya juga masih banyak belajar tentang itu semua. Hal yang perlu saya tegaskan disini adalah tidak ada kata terlambat, karena semua orang belajar dari nol. Bahkan Thomas Alfa Edison beribu-ribu kali gagal dan bangkit hingga dapat berhasil membuat sebuah bola lampu yang sekarang kita nikmati hasilnya. Begitu pula dengan belajar pemrograman, tidak perlu berfikir saya tidak memiliki basic seorang IT atau seorang programmer. Hanya orang yang tidak mau keluar dari zona nyamannya saja yang berkata seperti itu. Bagi saya praktik itu 90% ketimbang teori. Contohnya belajar sepeda, apakah perlu belajar sepeda hanya dengan teori??? Pepatah mengatakan “Tak Jatuh Maka Tak Merasakan Kemenanga”. 

Jadi langkah awal agar kalian paham tentang dunia web adalah HTML. Menurut saya ini adlah modal awal kita belajar tentang dunia ini. Bila kalian tekun dan serius ingin mempelajari lebih dalam hingga database. Maka kalian akan bertemu dengan bahasa pemrograman PHP. Disini saya juga akan mengulas dasar-dasar penulisan PHP, tinggal bagaimana kalian nantinya dapat mengembangkanya.

Kembali ke tema awal HTML. Agar sebuah situs dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegrasi dengan baik, maka Performatan hiperteks sederhana ditulis dengan format ASCII. HTML awalnya dipakai dalam dunia percetakan dan penerbitan yang disebut Standard Generalized Markup Language (SGML).

Dalam web ada sebuah aturan/protocol yang digunakan untuk mengirim atau mentransfer data atau document yang berformat HTML. HTTP atau Hypertext Transfer Protokol merupakan protocol yang digunakan untuk mengirim data HTML dari web server ke web browser.

Dalam sebuah HTML terdapat tag yang fungsinya sebagai tanda yang menyatakan kode yang akan ditafsirkan atau dibaca oleh browser  menjadi sebuah halaman web yang benar. Jadi secara umum fungsi HTML untuk mengolah data sehingga dapat diakses dan ditampilkan di internet.  Secara spesifik fungsi HTML :
Menampilkan informasi yang sudah dirancang ke dalam sebuah web browser.
Membuat sebuah tampilan web yang dinamis.
Membuat hypertext yang digunakan sebagai link menuju ke web/situs lain.

HTML sering dikombinasikan dengan bahasa pemrograman lain seperti, PHP, JavaScript, CSS, dan lain-lain. Setiap web programmer mempunyai cara sendiri-sendiri dalam membuat suatu halaman web. Kemampuan mereka pastinya juga hasil jerih payah mereka belajar tentang bahasa pemrograman ini.

Lalu bagaimana dengan anda??? Ciri khas seperti apa yang kalian gunakan dalam membuat sebuah bahasa pemrograman ini?

Memang dalam hal ini kreatifitas sangat menunjang kemampuan seseorang web developer. Saya mempunyai keyakinan membuat halaman web mungkin adalah dasar dari semua ini sebelum menuju ke level berikutnya yaitu membuat sebuah aplikasi. Jadi menurut saya ini adalah suatu hal yang luar biasa. Kalian akan temukan sesuatu yang menarik ketika kalian masuk ke dunia. Itu lah kesan awal saya ketika belajar bahaa ini. Walaupun awalnya begitu pusing dengan banyaknya kode-kode yang berbeda dan mempunyai fungsi yang berbeda-beda pula.

Secara umum HTML mempunyai aturan penulisan seperti berikut.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
            <title> Belajar HTML </title>
</head>
<body> </body>
</html>

Pada awal baris terdapat DOCTYPE html artinya halaman yang sedang kita buat ini adalah halaman HTML. Tag ini harus ada agar web browser dapat mengenali text tersebut adalah halaman HTML. Ada juga tag <head> dan diakhiri dengan </head>, pada bagian inilah biasanya kita tuliskan judul sebuah halaman. Selain itu kita juga bisa menempelkan kode CSS. CSS adalah kode yang nantinya membangun tampilan halaman lebih menarik, Ibarat motor, CSS ini adalah design atau modifnya. Inilah bagian seru menurut saya dalam membuat sebuah web. CSS ini dapat membedakan dari seorang web desainer satu dengan yang lain. Kalian dapat menampilkan suatu yang unik dengan ini dalam website kalian. Mulai dari warna, ukuran halaman, jenis tulisan, dan lain-lain. Baca artikel tentang pembalajaran CSS di Belajar CSS (Cascading Style Sheets).

Dokumen HTML memang berisi banyak tag. Tag inilah yang akan membangun sebuah web. Ada tag <p> </p>. Tag ini akan memunculkan tulisan yang akan dimasukan dalam sebuah halaman. Misalkan:

<p> Saya sedang belajar HTML </p>

Maka web browser akan menampikan “Saya sedang belajar HTML”.
Ada juga tag <b> </b> yang berfungsi membuat tebal tulisan. Contoh:

<b> Saya sedang belajar HTML </b>

Maka web browser akan menampikan “Saya sedang belajar HTML”.

Dan masih banyak lagi tag-tag lainya yang nantinya saya akan bahas disini. Bila dalam sebuah statement tidak terdapat tag, maka web browser tidak akan bisa membaca teks tersebut dalam browser.

HTML lebih menekankan pada penggambaran komponen-komponen struktur dan format di dalam halaman web daripada penampilannya. Misalkan kita dapat membuat sebuah form interaktif untuk kegunaan komersial seperti pendaftaran member baru. Saya bisa mengatakan ini sebagai cover halaman depan sebelum masuk ke database perusahaan.

Secara garis besar ada 4 jenis elemen HTML :
1. Struktural
Tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah tulisan. Antara <h1> hingga <h6>. Semakin kecil angkanya semakin besar level tulisannya.

2. Presentasional
Tanda ini menentukan sebuah tampilan dari tulisan yang tidak memerlukan level atau tingkatan. Contohnya seperti yang diatas <b> </b> yang akan menampilkan Bold pada tulisan.

3. Hiperteks
Tanda ini menunjuka pranala ke bagian dari dokumen HTML. Atau mungkin bisa saya gambaran sebagai penghubung link ke link yang lain yang disebut hyperlink. Contohnya saya ingin hubungkan ke website saya.
<a href=http://www.phoenix-bay.web.id/> Phoenix-Bay</a>
Pranala link ini dibagi menjadi 3 pranala :
  • Pranala yang berfungsi mengarahkan ke bagian lain dalam page.
  • Pranala yang mengarah ke page lain dalam satu website.
  • Pranala yang mengarah ke page lain yang berbeda website.


4. Elemen Widget
Elemen ini adalah pembangun untuk membuat objek-objek seperti tombol <button>, baris <br>, daftar <li>, dan lain-lain.


Nah demikian penjelasan awal tentang HTML (Hyper Text Markup Language). Kalian dapat mengikuti artikel saya untuk belajar lebih lanjut tentang HTML.


KODE HTML DAN SIMBOL PADA BAHASA PEMROGRAMAN

Dalam sebuah HTML dikenal sebuah lambing atau symbol seperti copyright dengan symbol © atau at @. Penulisan ini dalam sebuah bahasa pemrograman tidak akan terbaca oleh browser, karena bila kita langsung tulisan maka hasilnya tidak akan muncul atau error. Kecuali kita menulis symbol itu dalam sebuah deklarasi seperti echo dalam PHP atau document.write dalam HTML dan seterusnya. Maka dari itu dalam bahasa pemrograman ada yang menyebutnya sebagai Character Entity, ASCII codes, HTML codes.  Disini saya telah buatkan  table yang berisi kode-kode tersebut. Agar memudahkan kalian dalam penggunaannya. Ph-Bay juga berikan ulasan singkat tentang masing-masing fungsinya.

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan

!
"
#
$
%
&
'
(
)
*
+
,
-
.
/
&#32;
&#33;
&#34;
&#35;
&#36;
&#37;
&#38;
&#39;
&#40;
&#41;
&#42;
&#43;
&#44;
&#45;
&#46;
&#47;


&quot;



&amp;








space
exclamation point
double quotes
number sign
dollar sign
percent sign
ampersand
single quote
opening parenthesis
closing parenthesis
asterisk
plus sign
comma
minus sign - hyphen
period
slash

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
@
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M
N
O
&#64;
&#65;
&#66;
&#67;
&#68;
&#69;
&#70;
&#71;
&#72;
&#73;
&#74;
&#75;
&#76;
&#77;
&#78;
&#79;















at symbol














Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
:
;
<
=
>
?
&#48;
&#49;
&#50;
&#51;
&#52;
&#53;
&#54;
&#55;
&#56;
&#57;
&#58;
&#59;
&#60;
&#61;
&#62;
&#63;












&lt;

&gt;
zero
one
two
three
four
five
six
seven
eight
nine
colon
semicolon
less than sign
equal sign
greater than sign
question mark

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
P
Q
R
S
T
U
V
W
X
Y
Z
[
\
]
^
_
&#80;
&#81;
&#82;
&#83;
&#84;
&#85;
&#86;
&#87;
&#88;
&#89;
&#90;
&#91;
&#92;
&#93;
&#94;
&#95;


























opening bracket
backslash
closing bracket
caret - circumflex
underscore

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
`
a
b
c
d
e
f
g
h
i
j
k
l
m
n
o
&#96;
&#97;
&#98;
&#99;
&#100;
&#101;
&#102;
&#103;
&#104;
&#105;
&#106;
&#107;
&#108;
&#109;
&#110;
&#111;















grave accent






Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
°
±
²
³
´
µ

·
¸
¹
º
»
¼
½
¾
¿
&#176;
&#177;
&#178;
&#179;
&#180;
&#181;
&#182;
&#183;
&#184;
&#185;
&#186;
&#187;
&#188;
&#189;
&#190;
&#191;
&deg;
&plusmn;
&sup2;
&sup3;
&acute;
&micro;
&para;
&middot;
&cedil;
&sup1;
&ordm;
&raquo;
&frac14;
&frac12;
&frac34;
&iquest;
degree sign
plus-or-minus sign
superscript two - squared
superscript three - cubed
acute accent - spacing acute
micro sign
pilcrow sign - paragraph sign
middle dot - Georgian comma
spacing cedilla
superscript one
masculine ordinal indicator
right double angle quotes
fraction one quarter
fraction one half
fraction three quarters
inverted question mark

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
p
q
r
s
t
u
v
w
x
y
z
{
|
}
~
&#112;
&#113;
&#114;
&#115;
&#116;
&#117;
&#118;
&#119;
&#120;
&#121;
&#122;
&#123;
&#124;
&#125;
&#126;


























opening brace
vertical bar
closing brace
equivalency sign - tilde
(not defined in HTML 4 standard)

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan

¡
¢
£
¤
¥
¦
§
¨
©
ª
«
¬
­
®
¯
&#160;
&#161;
&#162;
&#163;
&#164;
&#165;
&#166;
&#167;
&#168;
&#169;
&#170;
&#171;
&#172;
&#173;
&#174;
&#175;
&nbsp;
&iexcl;
&cent;
&pound;
&curren;
&yen;
&brvbar;
&sect;
&uml;
&copy;
&ordf;
&laquo;
&not;
&shy;
&reg;
&macr;
non-breaking space
inverted exclamation mark
cent sign
pound sign
currency sign
yen sign
broken vertical bar
section sign
spacing diaeresis - umlaut
copyright sign
feminine ordinal indicator
left double angle quotes
not sign
soft hyphen
registered trade mark sign
spacing macron - overline

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
À
Á
Â
Ã
Ä
Å
Æ
Ç
È
É
Ê
Ë
Ì
Í
Î
Ï
&#192;
&#193;
&#194;
&#195;
&#196;
&#197;
&#198;
&#199;
&#200;
&#201;
&#202;
&#203;
&#204;
&#205;
&#206;
&#207;
&Agrave;
&Aacute;
&Acirc;
&Atilde;
&Auml;
&Aring;
&AElig;
&Ccedil;
&Egrave;
&Eacute;
&Ecirc;
&Euml;
&Igrave;
&Iacute;
&Icirc;
&Iuml;
latin capital letter A with grave
latin capital letter A with acute
latin capital letter A with circumflex
latin capital letter A with tilde
latin capital letter A with diaeresis
latin capital letter A with ring above
latin capital letter AE
latin capital letter C with cedilla
latin capital letter E with grave
latin capital letter E with acute
latin capital letter E with circumflex
latin capital letter E with diaeresis
latin capital letter I with grave
latin capital letter I with acute
latin capital letter I with circumflex
latin capital letter I with diaeresis

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
Ð
Ñ
Ò
Ó
Ô
Õ
Ö
×
Ø
Ù
Ú
Û
Ü
Ý
Þ
ß
&#208;
&#209;
&#210;
&#211;
&#212;
&#213;
&#214;
&#215;
&#216;
&#217;
&#218;
&#219;
&#220;
&#221;
&#222;
&#223;
&ETH;
&Ntilde;
&Ograve;
&Oacute;
&Ocirc;
&Otilde;
&Ouml;
&times;
&Oslash;
&Ugrave;
&Uacute;
&Ucirc;
&Uuml;
&Yacute;
&THORN;
&szlig;
latin capital letter ETH
latin capital letter N with tilde
latin capital letter O with grave
latin capital letter O with acute
latin capital letter O with circumflex
latin capital letter O with tilde
latin capital letter O with diaeresis
multiplication sign
latin capital letter O with slash
latin capital letter U with grave
latin capital letter U with acute
latin capital letter U with circumflex
latin capital letter U with diaeresis
latin capital letter Y with acute
latin capital letter THORN
latin small letter sharp s - ess-zed

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
à
á
â
ã
ä
å
æ
ç
è
é
ê
ë
ì
í
î
ï
&#224;
&#225;
&#226;
&#227;
&#228;
&#229;
&#230;
&#231;
&#232;
&#233;
&#234;
&#235;
&#236;
&#237;
&#238;
&#239;
&agrave;
&aacute;
&acirc;
&atilde;
&auml;
&aring;
&aelig;
&ccedil;
&egrave;
&eacute;
&ecirc;
&euml;
&igrave;
&iacute;
&icirc;
&iuml;
latin small letter a with grave
latin small letter a with acute
latin small letter a with circumflex
latin small letter a with tilde
latin small letter a with diaeresis
latin small letter a with ring above
latin small letter ae
latin small letter c with cedilla
latin small letter e with grave
latin small letter e with acute
latin small letter e with circumflex
latin small letter e with diaeresis
latin small letter i with grave
latin small letter i with acute
latin small letter i with circumflex
latin small letter i with diaeresis

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
ð
ñ
ò
ó
ô
õ
ö
÷
ø
ù
ú
û
ü
ý
þ
ÿ
&#240;
&#241;
&#242;
&#243;
&#244;
&#245;
&#246;
&#247;
&#248;
&#249;
&#250;
&#251;
&#252;
&#253;
&#254;
&#255;
&eth;
&ntilde;
&ograve;
&oacute;
&ocirc;
&otilde;
&ouml;
&divide;
&oslash;
&ugrave;
&uacute;
&ucirc;
&uuml;
&yacute;
&thorn;
&yuml;
latin small letter eth
latin small letter n with tilde
latin small letter o with grave
latin small letter o with acute
latin small letter o with circumflex
latin small letter o with tilde
latin small letter o with diaeresis
division sign
latin small letter o with slash
latin small letter u with grave
latin small letter u with acute
latin small letter u with circumflex
latin small letter u with diaeresis
latin small letter y with acute
latin small letter thorn
latin small letter y with diaeresis

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan














&#8211;
&#8212;
&#8216;
&#8217;
&#8218;
&#8220;
&#8221;
&#8222;
&#8224;
&#8225;
&#8226;
&#8230;
&#8240;
&#8364;
&#8482;













&euro;
en dash
em dash
left single quotation mark
right single quotation mark
single low-9 quotation mark
left double quotation mark
right double quotation mark
double low-9 quotation mark
dagger
double dagger
bullet
horizontal ellipsis
per thousand sign
euro sign
trade mark sign

Simbol
Kode HTML
Nama HTML
Penjelasan
Œ
œ
Š
š
Ÿ
ƒ
&#338;
&#339;
&#352;
&#353;
&#376;
&#402;





latin capital letter OE
latin small letter oe
latin capital letter S with caron
latin small letter s with caron
latin capital letter Y with diaeresis
latin small f with hook - function


Nah itulah beberapa kode yang bisa kita gunakan untuk menyisipkan kode dalam sebuah halaman web. Bila ada saran atau masukan tentang artikel ini atau juga ada kode lain yang belum saya cantumkan bisa komen dibawah ya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Terima Kasih sudah berkunjung di Phoenix-Bay.web.id